Roti Abon

Libur tlah tiba…

Libur tlah tiba…

Horeeee… horeeee… horeeee…

Hal pertama yang kulakukan mengenai kegiatan per-kue-an di liburan ini adalah bikin ROTI…

Karena belum dapet hasil yang sesuai dengan keinginan lidahku… aku tuh maunya yang empuk, yang melembung dan gak gampang keras kalo gak habis dalam sehari…

Gak papa tangan gempor juga, toh bikinnya paling Cuma dikit.

Walaupun nantinya paling dimakan sendiri, tapi rasa penasaran ini lebih besar dari kerempongan yang akan terjadi…. *glek…

Aku lihat dari Blognyah Mbak Ricke

Permisi ya mba, numpang praktek resepnya… Nyuwun sewuuuu… 

Aku penasaran dengan Water Roux starter. Katanya untuk pengulenan adonannya gak terlalu berat seperti menguleni dengan metode biasa. Langsung capcuzz… semangat….!!!

Bahan yang diperlukan :

Untuk Water Roux ;

-        

             25 gr tepung terigu protein tinggi

-          125 ml air

Campur terigu dan air hingga rata. Jerang dengan api kecil hingga mengental dan membentuk pasta dan jangan sampai jadi bening. Sisihkan.

Bahan adonan utama roti :

-          375 gr tepung terigu protein tinggi

-          100 gr tepung terigu protein sedang

-          35 gr susu bubuk (aku pake Danc*w sachet)

-          1 sdt bubuk vanili (aku skip)

-          75 gr gula kastor (aku gula pasir yang diblender)

-          1 sdt garam

-          1 sachet ragi instant (11 gr)

-          ½ sdt bread improver

-          2 kuning telur

-          50 gr butter suhu ruang (aku pake Blue ban* cake and cookies)

-          150 ml air es (disesuaikan dengan kebutuhan adonan, bisa dikurangi atau ditambah)

Bahan olesan :

-          1 kuning telur

-          2 sdm susu cair

-          Butter untuk polesan saat baru keluar oven nanti

Bahan topping :

-          Abon sapi

-          Meises

-          Dan lain-lain…

Caranya :

Ayak terigu, susu. Tambahkan gula dan vanili (bila pakai) serta ragi instant, aduk rata.

Masukkan kuning telur, adonan water roux aduk hingga merata sambil dituangi air sedikit demi sedikit hingga tidak lengket di wadah. Masukkan garam dan margarine, adoni terus hingga benar-benar kalis. Bulatkan adonan. Fermentasikan hingga mengembang dua kali lipat sekitar 1 jam.

Kempeskan adonan, uleni sebentar. Bagi adonan sesuai selera. Bentuk atau isi sesuai selera. Aku bentuk bulat lonjong. Ada yang polos ada juga yang kuisi meises.

Taruh di Loyang yang dipoles margarine. Fermentasikan kembali selama 30 menit. Poles dengan bahan polesan, oven hingga kuning kecokelatan. Jangan terlalu lama mengoven, katanya, akan menyebabkan roti keras dan kehilangan kelembaban.

Keluarkan dari oven, langsung poles margarine. Bila ingin ditambah abon, tambahkan saat ini ya…

Hasilnyah….? Hmmmm….. empuk banget pemirsah, apalagi selagi hangat…..

Alhamdulillaah.. nambah ilmu tentang roti….